Cendet Kebanyakan Jangkrik – Jangkrik sering diberikan pada burung kicau termasuk burung cendet. Karena memang mampu menstabilkan emosi dan birahinya agar lebih terkontrol. Pemberian jangkrik untuk burung cendet memang tidak boleh sembarangan. Harus ada porsi tertentu yang telah disesuaikan dengan kebutuhan burung cendet.
Apabila pemberian jangkrik terlalu berlebihan, dapat dipastikan burung cendet akan menjadi over birahi. Mungkin di kenal memiliki manfaat yang banyak dan bergizi, tapi ternyata jangkrik juga dapat memberikan efek samping yang buruk untuk burung cendet tersebut.
Karena memang pada dasarnya semua yang diberikan secara berlebihan akan memberikan dampak yang tidak baik. Jadi, sebelum memberikan jangkrik pada burung cendet harus dipastikan terlebih dahulu porsi voernya. Mungkin biasanya jangkrik diberikan untuk memenuhi asupan pakan alami yang baik untuk burung cendet.
Namun dilansir dari situs bangparid.com, apabila pembelian jangkrik terlalu banyak maka akan memberikan dampak yang buruk pada burung cendet atau pentet. Perlu diketahui, bahwasannya jangkrik memiliki kandungan protein yang cukup tinggi dan pakan jangkrik mampu membuat burung cendet menjadi rajin berkicau.
Karena kandungan proteinnya tinggi, oleh sebab itu tidak boleh diberikan secara berlebihan. Jika sampai terkena efek samping. Maka akan mempengaruhi kualitas kinerja dan performanya. Dibawah ini akan saya jelaskan beberapa dampak negatif akibat kebanyakan jangkrik.
Table of Contents
Dampak Negatif Jangkrik Bagi Cendet Karena Porsi Berlebihan
1. Burung Cendet Salto
Memberikan jangkrik pada burung cendet harusnya membuat lebih fighter. Namun, jika pemberian jangkrik terlalu banyak akan membuatnya salto dan lompat-lompat tidak jelas. Hal ini dikarenakan burung cendet menjadi over birahi yang tidak dapat di kendalikan.
Jika burung cendet over birahi, maka performanya di lapangan tidak akan bekerja dengan maksimal. Itulah mengapa anda harus mengetahui secara pasti takaran dan porsi yang tepat untuk cendet.
2. Volume Menjadi Pelan
Apabila burung cendet sudah semakin gacor dan tembus setelah diberi jangkrik, maka segeralah untuk mengurangi porsinya. Karena porsi berlebihan saat memberikan jangkrik dapat membuat suara kicauannya menjadi sangat pelan. Volume burung cendet saat berkicau karena kelebihan jangkrik kemungkinan sekitar 75% saja. Sehingga penampilannya di lapangan kurang maksimal.
3. Cendet Susah Bongkar Isian
Sebenarnya burung cendet mampu memiliki suara isian atau materi yang bervariasi. Tapi, jika diberikan jangkrik secara berlebihan akan membuatnya susah bongkar isian atau lagu. Sehingga menyebabkan suara kicauannya menjadi monoton dan lagunya hanya itu-itu saja.
Cendet susah bongkar isian disebabkan oleh perutnya yang kekenyangan akibat mengonsumsi jangkrik berlebihan.
4. Cendet Over Birahi
Pasti semua kicau mania sudah mengetahui, bahwa pemberian jangkrik secara berlebihan dapat menyebabkan over birahi. Hal ini memang harus dihindari, karena cendet yang over birahi dapat bertindak agresif pada orang lain dan pemiliknya sendiri.
Selain itu, burung cendet juga rentan mengejar apa saja yang ada didekatnya dan performanya akan semakin turun ketika dilombakan. Jika burung cendet sudah over birahi, maka sobat perlu melakukan cara mengatasi cendet over birahi.
5. Cendet Mencabuti Ekornya
Efek samping lainnya akibat kebanyakan jangkrik adalah burung cendet mendadak cabut ekor sendiri. Mungkin jika tidak diberikan jangkriki cendet akan berubah menjadi kanibal dan mematuki tubuhnya sendiri.
Pemberian jangkrik secara berlebihan dapat membuat suhu tubuhnya menjadi panas. Saat tubuhnya terlalu panas, dia akan merusak ekornya sendiri. Jika sudah seperti itu, cendet akan menjadi malas berkicau.
Penutup
Pemberian jangkrik pada burung cendet memang sangat direkomendasikan. Apalagi semua kicau mania juga sudah tau kelebihan dan manfaat yang di dapatkan dari burung cendet. Namun, pemberian yang tidak disarankan yaitu jika terlalu berlebihan akan memberikan dampak yang buruk. Jadi, pastikan burung cendet anda mengonsumsi jangkrik dengan porsi yang cukup dan sesuai.